Format Sorot PT Malea Dinilai Gagal Kelola Lingkungan Hidup

  • Bagikan

MAKALE, BKM.FAJAR.CO.ID ---Forum Mahasiswa Toraja (Format) tegas menyoroti managemen Pembangkit Listrik Tenaga Air PT Malea Tana Toraja karena gagal kelola lingkungan hidup sekitar perusahaan.

Ketua Format,.Waldi, kepada media ini mengatakan, PT Malea dinilai gagal setelah Kementrian Lingkungan Hidup melakukan Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) kebijakan pemerintah meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup perusahaan sesuai peraturan perundangan-undangan.

Waldi jelaskan, proper merah PT Malea dari Kementrian LHK sebab diduga tidak mengindahkan kriteria lingkungan, baik pengendalian pencemaran air, pemeliharaan sumber air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3 dan non B3, sampai pengendalian kerusakan lahan.

PT. Malea Energy juga disinyalir hanya mengutamakan profit kejar keuntungan sehingga  mengabaikan ruang hidup dan ekologi. PT Malea sejak dibangun tidak mengikuti aturan perundang undangan, ujar Waldi.

Olehnya itu, Format mendesak KLHK tegas berikan sanksi kepada PLTA Malea membangun usaha yang dinilai tidak peduli lingkungan berdampak besar dengan masyarakat setempat. Tanpa sanksi berat PLTA Malea ditenggarai akan terus menerus mengabaikan kelestarian lingkungan dan tanggung jawab sosialnya.

Sebelumnya Format Makassar melaporkan Pelanggaran dilakukan oleh PLTA Malea ke Balai Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) Wilayah Sulawesi terkait PLTA Malea belum memiliki penampungan limbah B3 dan kolam pengendapan.

PLTA Malea juga dinilai merusak situs budaya Sapan Deata, situs lahirnya Raja-Raja di Toraja. PLTA Malea juga tidak melakukan pemulihan kerusakan lingkungan ditimbulkan pembangunannya.

  • Bagikan