Hastiar yang dikenal akrab menyapa semua kalangan masyarakat di wilayah teritorial Kodim 1405 ini berharap pada para pemain untuk menjujung tinggi sportivitas dan jangan ada pelanggaran yang sifatnya sengaja, membahayakan dan mencederai pemain lain
Permainan harus Fairplay, jalin persahabatan, persaudaraan, persatuan, dan kesatuan dari sepak bola. "Kepada perangkat pertandingan ini utamanya wasit untuk dapat memimpin pertandingan dengan baik. Wasit harus disiplin dan tegas. Jangan berat sebelah." Tegasnya.
Terpisah, ketua Panitia pelaksana turnamen sepak bola Dandim Cup, Ustas Hady mengatakan, "Turnamen ini berlangsung selama tiga hari mulai Sabtu 29/4 hingga senin 1 Mei 2023 yang diikuti sebanyak 36 tim terdiri dari usia 10 tahun sejumlah 16 Tim, dan usia 12 tahun ada 20 tim.
Dari jumlah 36 tim ini ada enam daerah kabupaten/kota yang ikut Laga II Dandim Cub yakni, Sidrap, Pinrang, Polman, Enrekang, Barru, dan Kota Parepare selaku tuan rumah ikut berlaga dalam turnamen ini juga kita siapkan berupa Tropy yang meraih juara 1, 2, dan 3.
Selain itu, pihak panitia juga menyiapkan uang pembinaan bagi juara 1 sebanyak Rp. 1 juta, juara 2 Rp.700 ribu, dan juara 3 Rp.500. ini sekedar merupakan biaya transfor.
Hady menambahkan, yang terpenting kegiatan turnamen Dandim Cup ini untuk mencari Bibit-bibit masa depan persepak bolaan di wilayah se Ajatappareng dari enam daerah kabupaten/kota dan kami berharap pemerintah setempat dapat memperhatikan dalam pembinaan untuk mensubfor para anak-anak usia dini peroleh Bibit persepak bolaan ini ." Urai Hady yang juga selaku sekretaris Sekolah Sepak Bola (SSB) Bintang Muda selain Ketua Panitia dalam turnamen Dandim Cup ini. (Mup).
