Bunda Literasi Tana Toraja Angkat Bicara soal Pengawasan Anak

  • Bagikan

MAKALE, BKM.FAJAR.CO.ID--Pasca dua kejadian menimpa anak di Tana Toraja jadi perhatian, bahkan viral di media sosial membuat banyak kalangan prihatin.

Dua kasus anak tersebut, selain percobaan penculikan murid SDN 3 Makale inisial SA (9) Sabtu (10/9) lalu di Jalan Buisun, Kelurahan Buntu Burake, Makale, Tana Toraja.

Juga dua anak SDN Buntu Datu, Wiji (8) dan Angga (12), Jumat (16/9) meninggal ditempat setelah ditabrak mobil pikup warna hitam nomor polisi DD 8632 BG, dikemudikan Agus Supriadi (24) warga Patalassang Gowa.

Satu korban lainnya Theo, kritis dilarikan ke rumah sakit mendapatkan pertolongan medis. Sedangkan tiga rekannya luka ringan.

Mengingat anak sangat rentan menjadi korban kejahatan karena ketidakberdayaan, seperti  penculikan, laka, maupun kejahatan  pencabulan dan perkosaan, sangat rentan terjadi, Bunda Literasi Tana Toraja, Erni Yetti Riman, angkat bicara.

  • Bagikan

Exit mobile version