MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID -- Pelabuhan Perikanan Nusantara Untia yang terletak di Kecamatan Biringkanaya hingga kini tak berfungsi, bahkan sepi dari aktivitas nelayan.
Padahal pelabuhan yang sempat diresmikan Presiden RI, Joko Widodo ini telah menghabiskan anggaran hingga sebesar Rp27 miliar.
Sebelumnya, Pelabuhan Nusantara Untia digadang gadang salah satu penunjang pendapatan asli daerah (PAD) untuk Kota Makassar. Besar harapan itu, karena lokasi Pelabuhan Untia bisa dijadikan wisata di samping menjual ikan. Hanya saja, sangat disayangkan karena pelabuhan tersebut belum dimanfaatkan dengan baik oleh para nelayan.
"Ini Kapasitas lokasi yang cukup luar biasa sejumlah fasilitas tentu tersedia, sudah ada nelayan yang menjajakan ikannya di pelelangan ikan yang ada di pelabuhan tersebut. Hanya saja, masih banyak yang perlu dibenahi seperti akses jalan, air bersih dan cold storage ikan yang belum tersedia," ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel Muhammad Ilyas, saat dikonfirmasi, Selasa (23/8).