Wealth Wisdom 2025 Hadir di Makassar, Dorong Ketahanan Finansial di Tengah Dinamika Ekonomi

  • Bagikan

Adjie banyak membekali informasi mendalam mengenai bagaimana membangun kekayaan yang tangguh di tengah ketidakpastian ekonomi.

Adjie Harisandi - Head, Industry & Regional Research Permata Bank menyampaikan “Di tengah ketidakpastian global, ketahanan ekonomi Indonesia masih terjaga berkat fondasi domestik yang kuat, terutama dari konsumsi masyarakat.

Namun, tantangan seperti perlambatan ekonomi Tiongkok, dinamika harga komoditas, dan fluktuasi kebijakan global tetap memerlukan kewaspadaan.

Oleh karena itu, penting bagi individu dan pelaku usaha untuk memperkuat strategi pengelolaan aset dan diversifikasi portofolio.”

Adjie juga menjelaskan bahwa meski ekonomi global masih penuh risiko, dampaknya terhadap Indonesia mulai mereda. Konsumsi domestik tetap menjadi penopang utama, sementara tarif ekspor Indonesia yang lebih kompetitif membuka peluang bagi sektor manufaktur.

Penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia sebesar 75 basis poin hingga Juli 2025 diharapkan dapat mendorong pertumbuhan kredit dan investasi, sehingga menopang pemulihan ekonomi, khususnya di sektor-sektor berbasis kekuatan domestik.

Setelah sukses digelar di Semarang, Yogyakarta dan Bali, Pontianak, Batam, dan Makassar, acara selanjutnya akan diselenggarakan di Palembang, Bandung, Medan, Surabaya, dan ditutup di Jakarta.

Melalui kelas tematik dan sesi panel, nasabah akan diajak menggali strategi manajemen kekayaan, perencanaan warisan, hingga menjaga keseimbangan antara finansial dan kesehatan bersama pakar dan praktisi lintas sektor.

Mitra strategis Permata Bank juga turut berbagi insight dalam menghadapi dinamika ekonomi global, manajemen investasi, kesehatan, dan pengembangan diri. (rhm)

  • Bagikan

Exit mobile version