AMM Sinjai Gelar Aksi di Kampus, Suarakan Rektor UMSi Dicopot

  • Bagikan

"Anggaran ini dikemanakan, uang pembinaan kemahasiswaan minim, kondisi sekretariat juga tidak memadai, uang itu dialihkan untuk apa, sangat patut kami curigai," jelasnya

Bukan hanya itu, di tengah kebutuhan fasilitas kampus, Rektor justru doyan pelesiran, baik di dalam negeri maupun ke luar negeri. Sementara tindak lanjut dan dampak dari perjalanan dinas itu tidak jelas.

"Ada juga oknum dekan yang disinyalir melampaui wewenang dengan melaksanakan tugas-tugas wakil rektor, ini jelas ugal-ugalan," urainya.

Mereka juga menyoroti pemilihan wakil rektor yang tidak memperhitungkan rekomendasi Muhammadiyah Sinjai. Oleh karena itu, pihaknya meminta PP Muhammadiyah untuk memberi perhatian serius atas indikasi ini, dengan menurunkan tim audit eksternal atau indipenden untuk menelusuri dugaan penyimpangan yang terjadi di UMSi.

Selain itu, dia juga meminta agar Rektor UMSi diturunkan dari jabatannya. Termasuk meminta agar pelantikan wakil rektor ditunda. "Jika tetap dilaksanakan pelantikan wakil rektor, maka kami akan melakukan boikot kampus," tambahnya.

Hingga selesai, peserta aksi tidak ditemui oleh pimpinan kampus. Aksi pun berjalan lancar, tertib, dan damai.

Sementara itu, Rektor UMSi Prof. Umar Congge, S.sos., M.Si. yang dihubungi BKM menanggapi demo yang dilakukan oleh AMM Sinjai

Ia mengatakan bahwa"Saya kira demo adik adik adalah merupakan dinamka organisasi yang akan menjadi besar, dan saya kira itu hak adik untuk menyampaikan aspirasi, namun terkait dengan beberapa berita yang disampaikan masih perlu diklarifikasi, atau dipertemukan dengan adik adik karena mereka itu adalah adik adik saya yang saya kenal dan sering sama, jadi saya kira apa yang disampaikan telusuri sacara mendalam denga hati dan pikiran yang jernih."ungkap rektor UMSi Prof. Umar Congge, S.sos., M.Si.(dink)

  • Bagikan