MAKASSAR,BKM.FAJAR.CO.ID--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Luwu Timur menggelar Pelatihan Pelayanan ANC, Persalinan, Nifas dan SHK dan Pelatihan Konseling Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) bagi Tenaga Kesehatan (Nakes), di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Makassar, Senin (05/08/2024).
Kegiatan yang dilakukan selama empat hari mulai 5-8 Agustus 2024 ini dalam rangka meningkatkan kapasitas petugas dalam pelayanan kesehatan ibu, anak dan perbaikan gizi masyarakat yang diperuntukkan bagi nutrisionist dan bidan dari Puskesmas dan Rumah Sakit.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinkes Lutim, dr. Adnan D. Kasim saat membuka kegiatan pelatihan mengatakan, Pemkab Lutim menyambut baik kegiatan ini, mengingat berkaitan dengan pencegahan dan penanggulangan stunting. Dimana pada tahun 2024 target program pencegahan dan penanggulangan stunting yaitu 14%.
"Masalah kesehatan ibu, kesehatan balita dan pencegahan penularan penyakit menular masih menjadi prioritas utama dalam pembangunan nasional bidang kesehatan. Begitupun upaya perbaikan gizi masyarakat yang merupakan salah satu amanat Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan," jelasnya.
Lebih lanjut, dr. Adnan menjelaskan, tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan di Puskesmas perlu memahami tentang proses terjadinya permasalahan, sehingga dapat menentukan diagnosis dan intervensi dengan tepat dan cepat, baik pada pelayanan perseorangan maupun masyarakat.