TAKALAR, BKM.FAJAR.CO.ID - Meninggalnya ibu hamil dan anak dalam kandungan akibat buruknya pelayanan medis yang diterapkan oleh pihak Puskesmas Pattallassang masih menyisahkan kesedihan bagi keluarga yang ditinggal oleh Almarhuma Nurmawanti Daeng Kanang, warga kelurahan Salaka, kecamatan Pattallassang, Takalar.
Duka mendalam bagi keluarga korban pun perlahan namun pasti sedikit terobati dengan intensnya pihak pemerintah kabupaten Takalar menyambangi rumah duka yang terletak di Kelurahan Salaka.
Sebelumnya, Pj Bupati Takalar, Dr Setiawan Aswad didampingi Sekda H Muhammad Hasbi secara langsung mendatangi kediaman Almarhuma sebelum mayat tersebut dikebumikan, kemudian disusul oleh jajaran dinas kesehatan (dinkes) Takalar dipimpin langsung kepala dinas kesehatan, dr Hj Rahmawati menemui keluarga dan anak anak Almarhuma.
Kehadiran Kepala dinas kesehatan kabupaten Takalar dan rombongannya itu disambut oleh suami korban dan keluarga Almarhumah disaksikan oleh Lurah Salaka.
" Atas nama pribadi dan seluruh jajaran dinkes Takalar, mengucapkan turut berduka cita sedalam dalamnya atas kejadian ini, dimana kami semua sudah berusaha semaksimal mungkin, namun Tuhan berkehendak lain," Kata dr Hj Rahmawati, Jumat (28/4/2023).
Dihadapan keluarga korban, dr Hj Rahmawati juga mengatakan kejadian tersebut akan dijadikan sebagai sebuah bentuk pelajaran sekaligus menjadi momen mengevaluasi segala kekurangan yang ada agar kejadian serupa tidak terjadi lagi