MAKALE, BKM, FAJAR.CO.ID ---Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg katakan, maraknya kasus bunuh diri (Mentuyo) di daerah ini korbannya dominan anak remaja, benteng utama pertahanannya adalah keluarga.
Antara orang tua dan anak jadi sahabat. Kita kerap berdialog dan saling terbuka sehingga persoalan dihadapi diatasi bersama. Pengawasan orang tua terhadap anak tidak boleh putus, sekalipun tidak serumah komunikasi hendaknya jalan terus. Perbanyak silaturrahmi saling mengunjungi.
Apalagi tehnologi sudah canggih manfaatkan dengan baik, kalau bisa berpenghasilan. Anak tidak boleh menutup diri melainkan hendaknya punya teman dan sahabat curhat, terang Zadrak Tombeg saat nara sumber dialog Valentine Days bahas kasus bunuh diri, diprakarsai PPGT Jemaat Kasimpo, Selasa (14/2) kemarin.
Menurut Zadrak korban kasus bunuh diri masih lebih kecil dibanding korban narkoba. Namun kedua kedua kasus ini tugas bersama mencegah dan mengatasi.
Ada masalah anak tanya kepada orang tua atau berdoa kepada Tuhan. Tidak boleh anak remaja mengambil jalan pintas karena kompleks masalah dihadapi baik bunuh diri maupun cara lainnya.
