Ia juga berharap, kerjasama dan kolaborasi dari seluruh stakeholders diharapkan dapat mewujudkan tujuan bersama, yaitu peningkatan keselamatan penerbangan di Provinsi Sulawesi Selatan dan FIR Ujungpandang.
Kepala Pusat Meteorologi Penerbangan BMKG, Edison Kurniawan mengemukakan, kegiatan ini implementasi upaya dalam meningkatkan Kapasitas pengetahuan.Baik kepada para user maupun stakeholder yang ada di bandar udara Sulhas.
"BMKG menginisiasi seluruh stakeholder, yang ada di bandara, kita harapkan mereka bisa pahami khususnya mengenal produk informasi penerbangan dalam mendukung keselamatan kerja," tuturnya.
Saat ini Indonesia memiliki 105 stasiun meteorologi, sementara bandara udara mencapai 340.Sehingga tidak ada keseimbangan atau pelayanan informasi cuaca BMKG di bandara belum semua bisa terlayani.
Pembukaan SLMP ini dihadiri anggota DPR RI, Muhammad Aras.Ia menyampaikan, sebagai mitra BMKG, DPR RI harus mendorong kegiatan seperti ini agar diperbanyak.Tujuannya agar masyarakat bisa pahami seluruh informasi dan produk di BMKG.
Pengguna pesawat berasal dari seluruh kalangan, baik kalangan rendah hingga tinggi.Karena itu, butuh informasi yang baik dari BMKG terkait kondisi cuaca sebelum keberangkatan.
"Kalau informasi dari BMKG tidak akurat, tidak lengkap dan tidak bisa dibaca maka ini tanda-tanda kecelakaan," tutupnya. (rhm)