“Kita seleksi seperti assessment saat ini bagi administrator. Selanjutnya,bagi yang memiliki potensi dan kompetensi yang tinggi tentu dimasukkan dalam kotak ke-9. Jadi ada 9 kotak, kotak 1,2,3 dan seterusnya, sampai kotak 9. Yang dimasukkan dalam kelompok rencana suksesi adalah mereka yang masuk dalam kotak 7, 8, dan 9,” jelas Imran Jausi.
Nine Box menjadi salah satu model talent mapping yang sering digunakan dalam proses perencanaan suksesi, pengembangan kepemimpinan, dan promosi internal. Metode ini menjadi alat yang efektif bagi siapa saja yang bekerja di talent management atau bagi pimpinan untuk menilai dan membedakan bakat-bakat yang mereka miliki. Prinsip kerja 9 Box Model cukup sederhana. Ini merupakan matriks yang terdiri atas 9 kotak. Setiap pimpinan harus menguji dan mendiskusikan tentang “siapa masuk ke kotak mana”.
“Setelah itu, yang masuk kotak ke-9 itulah yang terbaik. Dan menjadi calon calon pejabat pratama,” ujar Imran Jausi. Pejabat eselon III yang diundang dan berhak mengikuti assessment talent mapping oleh BKD adalah pejabat administrator yang sudah menduduki jabatan tersebut paling sedikit 2 tahun untuk eselon IIIa dan 3 tahun untuk IIIb. (jun)