MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID -- Warga yang bermukim di jalan poros Pakkaiyyang, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar pada Sabtu malam (25/6) geger. Seorang pria ditemukan sudah tak bernyawa tidak jauh dari sebuah gerobak jualan pada pukul 23.50 Wita. Posisi jasad korban tampak sedang sujud.
Tidak lama berselang aparat Polsek Biringkanaya tiba di lokasi. Tepatnya sebuah warung penjual makanan miliki Endang Nurhadi.
Selanjutnya petugas mengamankan lokasi, melakukan olah TKP
, serta memasang garis polisi. Menyusul kemudian tim Inafis Polrestabes Makassar dan tim Forensik Dokpol Biddokkes Polda Sulsel juga tiba. Proses identifikasi pun dilaksanakan. Selanjutnya jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum, sementara petugas kepolisian lainnya mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
"Dari hasil identifikasi, korban bernama Djawahir Ukkas. Usianya 64 tahun, berasal dari Kabupaten Bone,'' ujar Kapolsek Biringkanaya Kompol Andi Alimuddin.
Menurut keterangan saksi bernama Muhlis (47), ia menemukan korban sudah tidak bernyawa lagi setelah sebelumnya ia hendak mengangkat barang jualannya berupa tas. Ketika itu ada seorang rekan saksi menanyakan pemilik motor yang terparkir, apakah itu milik korban atau bukan. Kendaraan roda dua tersebut dalam posisi tidak terkunci leher. Saksi menjawab bahwa motor tersebut milik korban. Selanjutnya ia mengamankannya.
Alangkah terkejutnya saksi, ketika dia masuk ke dalam tempat penjual gado-gado yang sudah ditutup oleh pemiliknya, hingga ke bagian belakang ke gerobak. Pedagang yang berlamat di Jalan BPD, RT 03, RW 01, Kelurahan Sudiang, Kampung Kapasa Kelurahan Kapasa Kecamatan Tamalanrea ini mendapati tubuh korban dalam posisi sujud.
''Setelah saksi mengamankan motor korban, dia saksi masuk ke dalam tempat penjual gado- gado yang sudah ditutup oleh pemiliknya. Tepatnya di belakang gerobak. Didapati tubuh korban dalam posisi tersungkur. Saksi kemudian memeriksanya dan korban sudah tidak bernyawa lagi. Selanjutnya menyampaikan temuannya itu kepada penjual yang berada di sekitar lokasi,'' jelas Kompol Andi Alimuddin, kemarin.