Kejahatan Jangan Dibalas Kejahatan

  • Bagikan

PADA 15 Mei 2022 ia akan menjejaki usia 18 tahun. Namun dalam hal berpikir dan berperilaku dirinya cukup dewasa. Satu prinsip yang dipegangnya secara teguh; jangan pernah membalas kejahatan dengan kejahatan pula.

NAMA lengkapnya Erina Lutfiah. Akrab disapa Erin. Lahir di Makassar 15 Mei 2004. Siswi jurusan Pariwisata SMK Telkom Makassar ini bersiap untuk melanjutkan pendidikan di bangku kuliah. Pilihannya adalah sebuah kampus pariwisata di Makassar.
Erin merupakan sulung dari tiga bersaudara. Dua orang adiknya semua perempuan. Parasnya yang cantik dan kulitnya putih ternyata dari opanya yang keturunan orang Jerman.
Menjadi tamu pada siniar (podcast) untuk kanal Youtube Berita Kota Makassar, Erin mengungkap awal mula tertarik dunia modeling. Termasuk sejumlah prestasinya di bidang akademi.
”Kalau untuk terjun di dunia modeling baru dua tahun terakhir belakangan. Itu pun inisiatif sendiri. Waktu itu sempat diajak teman untuk ikut lomba Top Model Sulsel. Akhirnya dapat best favorit. Dari situ kemudian sering mengikuti lomba lainnya,” ungkap alumni SMP 8 Makassar ini.
Erin yang memiliki orangtua berasal dari Makassar dan Bugis Bone, mengaku suka dengan dunia modeling karena bisa mendapatkan banyak pengalaman dan teman baru. Dirinya juga bisa mencoba sesuatu yang tidak pernah diketahuinya selama ini.
Ia pun tak akan lupa dengan pengalamannya pernah keseleo akibat sepatu yang dikenakannya. Termasuk adanya body shaming.
”Tapi bagi saya tidak usah membawa pikiran ke hal-hal yang negatif. Bisa diimbangi dengan hal positif. Mami saya sering bilang, kita tidak bisa hidup kalau mendengar apa yang dikatakan orang lain. Apalagi kalau banyak orang yang tidak suka. Jangan pernah membalasa kejahatan dengan kejahatan pula. Meskipun kita dijahati orang, tidak boleh berbuat jahat. Kita harus tetap baik. Bukan kita fake, melainkan menunjukkan bahwa kita bisa berpikir dewasa dan menghargai orang lain,” tuturnya.
Ketika duduk di bangku SMK, Erin termasuk aktif dalam berorganisasi. Ada empat lembaga yang ditempatinya bergabung. Masing-masing basket, paduan suara, sanggar seni, dan bahasa Inggris. ”Untuk yang terakhi saat ini ini sisa satu, yaitu di English Meeting Club. Kebetulan pernah terpilih menjadi ketua, jadi saya fokus di situ,” terangnya.
Alasan Erin eksis di organisasi ini, karena ia memang suka pelajaran bahasa. Nilainya juga cukup tinggi. Dia lalu memberanikan diri mendaftar di organisasi tersebut dan cocok. Termasuk dengan kakak-kakak seniornya, hingga akhirnya terpilih menjadi ketua.
Erin pun terus mengasah bakat dan keterampilannya. Karena suka dengan tantangan dan hal baru, dirinya pun pernah ikut berbagai lomba dan meriah juara. Sebut saja juara 1 Lomba Speech Online Tingkat Kota Makassar 2020
. Juara 2 Lomba Speech Tingkat Nasional Electro Invention Race
2022.
Juara 2 Lomba Podcast Tingkat Nasional Electro Invention Race 2022
.
Di bidang modeling, Erin adalah penyandang Best Top Model Sulsel 2021
. Juara 1 Trend Busana Etnik 2021
. Best Puteri Heritage Sulsel 2022
, serta juara 1 Trend busana muslimah 2022.
Ditanya tentang cita-cita untuk profesi, Erin mengaku belum punya. Namun satu yang pasti, ia terlebih dahulu ingin membahagiakan orangtua dan mendapatkan uang secara halal. ”Setelah itu, ingin melanjutkan pendidikan ke Paris,” ujarnya. (*/rus)

  • Bagikan