MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kota Makassar bekerja sama dengan beberapa stakeholder terkait akan menggelar dua kegiatan olah raga tengah malam di sisa Ramadan ini. Dua agenda itu adalah Lantang Bangngia Street Race atau balap motor tengah malam dan balapan lari yang saat ini lagi tren di kalangan anak muda. Kedua kegiatan ini merupakan inisiasi langsung Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto.
Khusus untuk kegiatan balapan lari yang dikemas dengan nama Lantang Bangngia Run Race, rencananya akan dilaksanakan hari ini, Kamis (21/4). Kategori lintasannya sepanjang 100 meter berlokasi di Jalan Teuku Umar.
Dihubungi terkait kegiatan ini, Asisten I Bidang Pemerintahan Muh Yasir, mengatakan ajang ini nantinya terlaksana di sejumlah wilayah Makassar. Pihaknya selaku pelaksana, tengah menyiapkan segala yang dibutuhkan.
Dia berharap melalui kegiatan ini, anak muda di Makassar punya kegiatan positif sehingga tidak memikirkan untuk melakukan sesuatu yang merugikan. Selain itu, ajang ini juga bisa menjadi hiburan bagi masyarakat.
“Kita berharap melalui ajang ini, anak muda di Makassar punya kegiatan positif ketimbang mereka nongkrong tidak jelas. Atau pergi balap-balap liar,” ujarnya, kemarin.
Sementara itu, soal Lantang Bangia Street Race yang direncanakan sejak awal Ramadan lalu, hingga saat ini belum dilaksanakan karena belum mengantongi izin dari pihak kepolisian. Sejumlah pihak sudah berspekulasi jika kegiatan ini batal dilaksanakan. Namun pihak pelaksana tetap menjamin jika agenda ini tetap akan dihelat.
“Balapan motor ini tetap akan digelar. Jadi tidak dibatalkan, tapi diundur,” ungkap Kabid Mobility Ikatan Motor Indonesia (IMI) Chandra Samad.
Rencananya, ajang balap motor ini akan mulai dilaksanakan Sabtu (23/4) dan Minggu (24/4). Sehari sebelumnya, akan dilakukan deklarasi pada Jumat (22/4). “Hari Jumat sore kita deklarasi di Karebosi,” ucapnya.
Deklarasi ini akan dirangkaikan dengan buka puasa bersama Komunitas Pecinta Otomotif se-Kota Makassar.
Pendaftaran Lantang Bangngia Street Race sendiri sudah mulai dibuka sejak pekan lalu. Panitia membatasi peserta hanya sampai 300 orang.
“Alhamdulillah, sudah banyak yang mendaftar. Kalau kuota sudah terpenuhi, pendaftaran kita tutup,” ungkapnya.
Terkait hadiahnya, beberapa doorprize yang akan diberikan ke pemenang sepeti jaket safety, helm, dan atribut balap lainnya. Hadiah besar dalam event Lantang Bangia Street Race ini ialah motor.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Andi Pattiware yang dikonfirmasi soal balap lari, menjelaskan bahwa dalam flyer yang beredar, terdapat sejumlah ketentuan bagi peserta lomba. Di antaranya, tidak sebagai atlet dan tidak menggunakan alas kaki. Adapun hadiah memperebutkan uang tunai senilai total Rp5 juta.
Sementara itu, khusus untuk kegiatan Lantang Bangngia Street Race, lelaki yang akrab disapa Ware ini mengatakan pihaknya sementara menunggu izin dari kepolisian. Street race dipastikan berlangsung pekan ini, persiapannya sedang dimatangkan. “Izinnya sementara kita komunikasikan dengan kepolisian,” imbuhnya. (rhm)
