Ular Kobra Patuk Pegawai di Mal

  • Bagikan

MAROS, BKM.FAJAR.CO.ID - Seekor ular king kobra dievakuasi tim Animal Resque Pemadam Kebakaran Kabupaten Maros dari salah sebuah tenant di area mal. Hewan melata tersebut berhasil diamankan, setelah sebelumnya mematuk salah seorang karyawan Janji Jiwa, Muhammad Akbar. 

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Maros, Lotang mengatakan, penangkapan ular ini berlangsung sekitar setengah jam. Ular kobra berukuran 1 meter tersebut diamankan di area dapur salah satu tenant di pusat perbelanjaan.

“Tim kami telah menangkap seekor ular king kobra. Penangkapan ini berdasarkan laporan salah satu karyawan. Ularnya diamankan di area  dapur salah satu tenant di Grand Mall Batangase,” ujarnya, kemarin.

Dia mengatakan, laporan perihal adanya ular di pusat perbelanjaan tersebut sudah dua kali diterimanya. Hanya saja, waktu laporan pertama kali laporan masuk, pihaknya tidak berhasil mengamankan ular tersebut.

“Ini sudah laporan kedua kalinya. Sebelumnya kami telah menurunkan delapan orang petugas untuk menangkap ular tersebut. Hanya saja belum bisa diamankan. Nanti ini laporan kedua baru kami bisa mengamankannya,” jelasnya. 

Lotang mengatakan, untuk mengamankan dan menangkap ular kobra kali ini pihaknya menurunkan empat orang personel. Dibutuhkan waktu sekitar setengah jam untuk menangkapnya.

“Setelah adanya laporan kedua, tim kami animal rescue yang berjumlah empat orang langsung melakukan evakuasi. Ular baru berhasil diamankan setelah tim mencari selama setengah jam,” jelasnya. 

Lotang mengatakan, diduga ular tersebut masuk melalui saluran pembuangan yang berada di dapur. 

Sementara itu salah satu karyawan Janji Jiwa yang menjadi korban gigitan ular, Muhammad Akbar mengatakan, dia digigit ular sesaat setelah salat ashar. Saat itu dia mendengar suara kresek dari balik tangga dapur. Setelah salat pihaknya mencari sumber suara. 

“Setelah saya merapikan dos-dos yang ada di belakang tangga, saya menemukan adaa kulit ular. Saat itulah saya dipatok ular,” ujarnya.

Dia mengaku, setelah digigit ular, tangannya keram. Tak lama kemudian, tangannya bengkak dan pusing kepala. Akbar sempat dibawa ke rumah sakit.

“Saya tidak dirawat, hanya diberikan obat oleh dokter, dan disuruh istirahat di rumah,” tutupnya. (ari)

  • Bagikan