MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID - Mengantisipasi maraknya tejadi aksi tawuran kelompok dan balapan liar selama bulan Ramadan yang meresahkan masyarakat, personel Polrestabes Makassar menggiatkan patroli di sejumlah titik yang dianggap rawan tawuran dan balapan liar tersebut.
Seperti disampaikan Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando, ketika ditemui BKM, Rabu (13/4), sejak awal bulan Ramadan, Polrestabes Makassar telah menginstruksikan kepada jajaran Polsek se Polrestabes Makassar agar tiap malam menggelar patroli dan operasi di wilayah-wilayah rawan terjadi aksi tawuran kelompok.
Pihak Polsek tiap malam melakukan operasi di wilayah rawan terjadi kejahatan. Termasuk balapan liar. Tim Penikam Sat Samapta Polrestabes Makassar bersama personel Dit Samapta Polda Sulsel dan personel Brimob serta TNI, diturunkan melakukan patroli memantau adanya balapan liar.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS, juga mengemukakan, terkait informasi masyarakat adanya balapan liar, pihaknya sudah melakukan antisipasi dengan menurunkan personel setiap hari.
”Mereka ditempatkan di beberapa titik untuk mencegah terjadinya tindak kriminal dan gangguan Kamtibmas lainnya. Polisi selalu siaga untuk mengamankan Kota Makassar agar tetap dalam keadaan aman kondusif, polisi akan senantiasa melihat dan terlihat,” ujarnya.
Ia juga mengimbau agar para pengendara lebih berhati-hati dalam berkendara dan selalu disiplin di jalan dengan menaati peraturan dan rambu-rambu lalulintas yang sudah terpampang di sepanjang jalan.
Operasi balapan liar di bulan Ramadan tahun 2022 ini, Polrestabes Makassar telah mengamankan ratusan unit sepeda motor yang terjaring dalam aksi balapan liar. Kasi humas Polrestabes Makassar menambahkan, salah satu kegiatan rutin kepolisian yang ditingkatkan dalam rangka menciptakan situasi yang kondusif di Kota Makassar selama bulan suci Ramadan dan hari-hari selanjutnya, balapan liar yang kerap terjadi sangat mengganggu ketenangan warga dalam melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan.
Lanjut Kasi Humas Polrestabes Makassar, sepeda motor yang terjaring operasi balapan liar tersebut, tidak akan dikeluarkan selama bulan Ramadan. (jul)
