Bulukumba Jadi Lokus Visitasi Kepemimpinan Nasional

  • Bagikan

BULUKUMBA, BKM.FAJAR.CO.ID - Sebanyak 60 orang peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan ke V Pusat Pelatihan dan Pengembangan (Puslatbang) Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI melakukan visitasi di Kabupaten Bulukumba selama tiga hari.
Rombongan peserta PKN diterima Bupati bersama Wabup dan Sekkab di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (12/4).
Dalam kegiatan Visitasi PKN peserta memilih lokus di tiga kecamatan yaitu, Bontobahari, Kajang dan Gantarang, dengan fokus pada sektor pertanian dan pariwisata. Tujuan PKN adalah memfasilitasi peserta untuk mengaktualisasikan kepemimpinan strategis dan managemen strategis, dimana output dari
kegiatan ini adalah kebijakan singkat atau policy brief.
Selain itu, PKN dimaksudkan sebagai sarana sharing inovasi yang telah
dilakukan oleh lokus yang dikunjungi sehingga terbangun pengertian dan kesepahaman antara peserta dan stakeholders dalam menyikapi perubahan dan
rencana tindaklanjut bagi kemajuan lokus sekaligus memberikan pembelajaran bagi peserta yang merupakan pejabat dari kementerian, non kementerian, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/ kota dari berbagai penjuru Indonesia.

Kepala Puslatbang KMP Dr Andi Taufik yang mendampingi peserta PKN menyebut bahwa jika selama ini bupati sering menerima kunjungan tamu-tamu penting. Tapi menurutnya, tamu yang datang saat ini, jauh lebih penting.
“Kenapa?. Sebab, Bulukumba kedatangan tamu luar biasa. Tamu yang berasal dari seluruh penjuru nusantara. Tamu yang datang dari seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Taufik menerangkan pihaknya memilih Bulukumba sebagai lokus satu-satunya. Selama ini, biasanya dibagi pada dua lokus, yaitu lokus A dan B.

“Pak Bupati bersedia menerima, sehingga kami satukan di sini. Lokusnya mengunjungi tiga kecamatan, dengan melihat, mencermati dan studi tiru yang bisa menginspirasi ketika kembali ke daerah masing-masing,” katanya.
Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf menyampaikan bahwa sebuah kehormatan dan kebanggaan karena lokus PKN dilaksanakan di Kabupaten Bulukumba.
“Saya kira Bulukumba siap terus kalau LAN ada kegiatannya. Seandainya bisa dilakukan di Bulukumba terus, kamis siap. Sebab, hal ini banyak memberi pengetahuan dan sharing pengalaman,” ujarnya. (min/C)

  • Bagikan