Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Tramo Mulai Naik

  • Bagikan

MAROS, BKM.FAJAR.CO.ID - Sejumlah bahan pokok di Pasar Tramo Maros mulai merangkak naik diawal bulan Ramadan. Salah satu pedagang Tramo, Ismail, mengatakan, minyak goreng menjadi komoditi yang paling dirasakan kenaikannya.

”Minyak goreng memang sudah lama kenaikannya, dari yang sebelumnya hanya Rp14 ribu, naik menjadi Rp28 sampai Rp29 ribu per liter. Sementara yang ukuran dua liter itu berkisar Rp55 sampai Rp65 tergantung mereknya,” katanya.
Sementara itu, minyak curah yang sebelumnya dikabarkan sempat menghilang di pasaran, kini sudah muncul kembali. ”Minyak curah sudah kembali sejak kemarin, untuk harganya, masih tetap sama yakni Rp25 per liter,” ungkapnya.
Tak hanya minyak, kini gula pasir juga mulai ikut naik. Dari yang sebelumnya hanya Rp11 ribu per liter naik menjadi Rp13 ribu. ”Kemungkinan masih akan naik lagi. Kalau tahun lalu itu harganya sempat mencapai Rp15 ribu perliter,” tambahnya.

Ismail menambahkan, komoditi bawang pun mengalami hal yang sama. ”Bawang merah dan putih sama-sama naik. Dari yang sebelumnya hanya Rp30 ribu perkilogram, naik jadi Rp35 ribu. Kalau harga tertingginya itu tahun lalu bisa mencapai Rp40 ribu per kilogram,” sambungnya.
Asam yang sebelumnya hanya Rp35 ribu, naik menjadi Rp 40 ribu. Ismail menuturkan, meski harga naik, animo masyarakat untuk berbenja masih tetap tinggi. Bahkan, ia menyebutkan omzetnya meningkat mencapai 50 persen.
”Mau tidak mau masyarakat harus tetap berbelanja, untuk memenuhi kebutuhan dapur,” ungkapnya.
Ia pun berharap harga di pasaran bisa stabil secepatnya. ”Mudah-mudahan harga bisa stabil, stok terpenuhi utamanya minyak goreng. Karena sampai sekarang minyak goreng kemasan itu masih dibatasi pengambilannya,” tutupnya. (ari/c)

  • Bagikan