MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kota Makassar berencana akan memperkenalkan konsep metaverse secara resmi di Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 2022 mendatang.
Rencananya, seperti yang dijelaskan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) belum lama ini, pada hari bersejarah itu, bakal dilaunching commuter metromoda (Co’mo) yang akan dipasangi virtual reality (VR).
VR merupakan alat yang digunakan untuk melihat gambar digital tiga dimensi (3D) yang memungkin orang yang melihat gambar tersebut seolah-olah menyaksikan langsung dari lokasinya.
Co’mo sendiri merupakan alat transportasi berbahan bakar listrik yang disiapkan Pemerintah Kota Makassar untuk melayani rute dari lorong ke lorong.
Danny mengatakan Co’mo merupakan metromoda sejenis minibus yang dimodifikasi menjadi feeder menuju jalan-jalan besar. Modelnya hampir mirip tangkasaki, tapi lebih kecil dan agak gemuk.
Masyarakat bisa melakukan perjalanan ke lorong-lorong wisata menggunakan moda transportasi tersebut. Termasuk dari lorong wisata hingga ke hotel-hotel.
Selama di atas angkutan Co’mo, kata Danny, wisatawan maupun warga bisa menggunakan VR untuk mendapat informasi dan melihat secara virtual lorong-lorong wisata yang ada di Makassar.
Bukan sekadar melihat, melalui VR itu, juga akan dijelaskan apa keunggulan atau ciri khas sebuah lorong wisata. Misalnya ada kuliner populer, atau ada perajin khas di lorong tersebut.
“Jadi kita bisa dapat informasi di lorong A keunggulannya apa, lorong B ciri khas ya apa. Jadi kita bisa mendapat gambaran soal lorong wisata yang ada di Makassar. Sehingga kita bisa tentukan lorong wisata mana yang akan kita kunjungi,” jelas Danny.
Yang pasti konsep Como didesain futuristik dan mengedepankan kenyamanan. (rhm)
