“Tahun ini, kita harus kembali mengukir prestasi itu. Swasti Saba Wistara adalah bukti nyata keseriusan kita dalam mewujudkan Kabupaten Sehat. Tahun lalu kita berada pada posisi Swasti Saba Wiwerda, dan tahun ini harus menjadi momentum untuk naik tingkat,” tegas Hj. Sri Widiyati.
Dia juga menambahkan bahwa keterlibatan lintas sektor, mulai dari Pemerintah Daerah, TP PKK, Forum Kabupaten Sehat, hingga seluruh elemen masyarakat sangatlah penting. Koordinasi yang baik dan pemenuhan indikator harus menjadi fokus agar pelaksanaan penilaian nantinya bisa berjalan optimal dan hasilnya maksimal.
“Lebih dari sekadar penilaian, yang kita inginkan adalah kebiasaan hidup sehat ini benar-benar menjadi budaya masyarakat Pinrang. Itulah makna sejati dari Kabupaten Sehat,” pungkasnya.
Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh persiapan menuju penilaian Kabupaten/Kota Sehat tahun 2025 dapat dilakukan secara terarah, terstruktur, dan tentu saja melibatkan peran serta masyarakat secara aktif.
Pemerintah Kabupaten Pinrang optimis, dengan kolaborasi dan komitmen bersama, predikat Swasti Saba Wistara dapat kembali diraih.(Ali).