STITEK Nusindo Jalin MoU dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantaeng

  • Bagikan


‎MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID--Sekolah Tinggi Teknologi Nusantara Indonesia (STITEK Nusindo) resmi menjalin kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantaeng. Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang bertujuan memperluas kegiatan tridarma perguruan tinggi serta membangun kemitraan strategis dengan stakeholder, termasuk dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

‎Kerja sama ini mencakup berbagai bidang, di antaranya pemagangan mahasiswa STITEK Nusindo di kantor DLH Kabupaten Bantaeng, pengabdian kolaboratif kepada masyarakat, hingga pendampingan terhadap program-program lingkungan yang tengah dijalankan DLH.

‎Pihak kampus menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah nyata dalam memberikan kontribusi terhadap mahasiswa. Selain memperluas pengalaman lapangan, program ini juga membuka peluang dan jaringan kerja bagi mahasiswa maupun alumni STITEK Nusindo di masa depan.

‎“Ini adalah langkah penting dalam membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis sekaligus membangun koneksi kerja yang lebih luas,” ujar Muhlis, STP., M.P. Selaku perwakilan STITEK Nusindo.

‎Salah satu program khusus yang dirancang dalam kerja sama ini adalah penelitian mengenai pengolahan sampah dan pengembangan budidaya maggot sebagai sumber energi baru dan berkelanjutan. Program ini diharapkan mampu menjadi solusi inovatif dalam pengelolaan limbah sekaligus memperkuat kolaborasi antara akademisi dan pemerintah daerah.

‎Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari STITEK Nusindo, yakni Muhlis, STP., M.P. (Ketua 3), Fatmawati, S.P., M.P. (Ketua LPM), A. Nurvaidah Samad, S.P., M.Si. (Dosen), Saniarti (Staf), serta Siti Maifa Diapati, S.T., M.Ling. (Dosen). Sementara dari pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantaeng diwakili oleh Irfan (Sekretaris Dinas).

‎Melalui MoU ini, kedua belah pihak berharap dapat mendorong terciptanya sinergi berkelanjutan dalam pengembangan sumber daya manusia, inovasi teknologi, serta pelestarian lingkungan di Kabupaten Bantaeng.(jar)

  • Bagikan