Sementara itu, Umy Asyiatun Khadijah membenarkan adanya oknum yang diduga penipu mencatut namanya. Politisi berlatar pengusaha ini, mengaku kaget saat memperoleh adanya informasi tersebut.
"Saya baru tahu saat dihubungi oleh kepala desa. Jadi saya minta tolong sama kepala desa Bira untuk sampaikan ke grup semua kepala desa, bahwa itu bukan saya," jelas Umy.
Legislator asal kecamatan Bulukumpa dan Rilau Ale ini, lebih jauh meminta warga untuk tidak langsung percaya jika ada chat yang mengatasnamakan dirinya. Dia meminta warga untuk mengonfirmasi terlebih dahulu.
"Minta tolong kalau ada yang hubungiki dengan fotoku di WA, janganki percaya karena itu bukan saya. Jangan sampai ada chat macam-macam, boleh klarifikasi dulu ke saya sebelumnya, karena sudah adami yang dihubungi. Untungnya langsung klarifikasi ke saya. Terima kasih atas perhatiannya," kata Umy.
Dari pesan chat yang masuk di WA kepala desa Bira, oknum penipu menyampaikan adanya kegiatan fisik dalam waktu dekat ini dengan pagu anggaran Rp380.000.000. Akhirnya percakapan berbau "proyek" ini pun, tidak direspons oleh kepala desa Bira. (ful)
