Apa Sumbangsih Toko Modern di Bulukumba? Dewan Minta Evaluasi

  • Bagikan
Kaspul BJ

BULUKUMBA,BKM.FAJAR.CO.ID-- Legislator Partai Demokrat sekaligus Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bulukumba, Kaspul BJ menyoroti keberadaan toko modern yang minim kontribusi ke daerah. Toko modern diharap bisa memberi manfaat positif.

Kaspul BJ mengatakan, bahwasanya, pemerintah daerah semestinya mengevaluasi keberadaan toko modern, terutama dalam sisi perizinan. Paling tidak, ada pajak daerah yang masuk dari toko modern.

"Mesti ada juga evaluasi terkait izin usaha toko modern. Harusnya lebih ketat terkait NPWPD (Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah)," ujar Kaspul BJ kepada Reporter Harian Berita Kota Makassar di Bulukumba, Kamis (24/7).

Meski menurut dia, pemerintah daerah tetap menarik pendapatan asli daerah (PAD) dari toko modern berupa retribusi parkir dan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). Namun demikian, NPWP memang belum bisa ditarik karena alamatnya berada di luar daerah.

"Kita mendorong Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk berkolaborasi dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) lainnya, terkait seluruh toko retail modern untuk beralamat Bulukumba," jelas Kaspul.

Legislator asal Dapil Kecamatan Kajang dan Herlang ini, lebih jauh berbicara Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL). Kata dia, TJSL ini adalah perintah Undang-undang dan perusahaan wajib mengeluarkannya.

"Kita mendorong pengelolaan TJSL satu pintu, sehingga lebih tepat sasaran, terukur dan berkelanjutan," kata Kaspul.

  • Bagikan