Sementara Ketua Tim Pendamping Komoditi Jagung Fakultas Pertanian Unhas, Prof Muh. Azrai mengatakan, pihaknya berkomitmen mewujudkan Bantaeng menjadi kabupaten benih berbasis teknologi.
"Mari kita bersinergi mewujudkan niat baik dan cita-cita mulia Bupati Bantaeng, dengan menghasilkan benih berkualitas namun murah untuk petani kita," ungkapnya.
Tak hanya itu, dirinya juga berkomitmen menjadikan Bantaeng sebagai pusat inovasi benih unggul. Sehingga dirinya menyiapkan varietas khusus untuk Bantaeng.
"Insyallah tahun depan saya merakit varietas jagung unggul untuk Bantaeng.
Sehingga Bantaeng bisa memproduksi benih andalannya sendiri," katanya.
"Insyallah kita membuat Bantaeng nantinya menjadi Singapura-nya benih. Pusatnya benih. Orang Indonesia bisa membeli benih berkualitas di Bantaeng," tambahnya.
Hadir pada kesempatan itu Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Inf. Eka Agus Indarta, Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi, Kabag SDM Polres Bantaeng, Kompol Abd. Rachim R., Kadis Ketahanan Pangan, Hj. Rahmania, Kasat Pol PP dan Damkar, Jaemuddin serta beberapa instansi terkait lainnya.(*)