Ownernya bernama Rudi Hery Iswandy. Seorang 'anak kampung' Bumi Panritalopi Bulukumba yang merantau ke tanah 'surga kecil' Bumi Cendrawasih Papua. Dia bersyukur bisa menghadirkan salah satu cafe yang cukup representatif di tanah kelahirannya.
"Alhamdulillah cafe dan food Palingrungi bisa menjadi tempat nongkrong baru di Bulukumba," ungkap Rudi kepada Reporter Berita Kota Makassar di Bulukumba, Rabu (16/4).
Rudi mengaku keputusannya menghadirkan cafe dengan berbagai pertimbangan. Terlebih lagi, Bulukumba memang dikenal sebagai daerah yang trend pertumbuhan ekonominya terus bergerak naik.
"Pemberian nama cafe Palingrungi terinsipirasi dari nama salah satu tokoh masyarakat (Tomas) di Sampeang-Salassae yang hidup pada masa kolonial. Namanya Palingrungi, beliau lahir di Sampeang tahun 1875 M," jelasnya.(ful)