BULUKUMBA,BKM.FAJAR.CO.ID-- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba akan menyiapkan skema baru dalam meningkatkan produktivitas pertanian bagi warga. Pemkab Bulukumba bakal menaikkan pajak bumi dan bangunan (PBB) untuk lahan pertanian yang tidak dimanfaatkan.
Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, mengaku malu jika ekonomi masyarakat Bulukumba tidak meningkat di era pemerintahannya. Olehnya, dia akan berupaya maksimal mencarikan solusi agar ekonomi masyarakat Bulukumba bisa maju pesat.
"Bulukumba memiliki sumber daya alam yang luar biasa, terutama di sektor pertanian, perikanan dan kelautan," kata bupati yang lebih akrab disapa Andi Utta di kediamannya di Kelurahan Tanete, Kecamatan Bulukumpa, Jumat (28/3).
Andi Utta mengatakan bahwa berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, masih banyak lahan pertanian-perkebunan di Bulukumba yang belum dimanfaatkan secara maksimal.
"Baru sekitar 30 persen lahan yang produktif. Jadi sekitar 70 persen lagi lahan yang tidak maksimal atau tidak punya ekonomi lebih tinggi," jelas bupati dua periode tersebut.
Dengan demikian, Andi Utta meminta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk membuat kebijakan baru yaitu menaikkan pajak bagi lahan yang tak dimanfaatkan atau tidak dikelola dengan baik.
"Yang tidak dimanfaatkan lahannya, siap-siap untuk dinaikkan pajaknya. Ini untuk warga yang tidak mengolah lahannya secara maksimal," jelasnya.
Andi Utta berharap dengan adanya kebijakan seperti ini, warga Bulukumba berlomba-lomba untuk bekerja menggarap lahannya. Apalagi, Pemkab Bulukumba tengah memassifkan program pembagian bibit unggul gratis.