"Saksi langsung memvideokan dan melaporkan kepemerintah setempat dan melaporkan ke Polsek Keera. Setibanya Personil Polres Wajo dan Polsek Keera, kami menemukan bagian tulang manusia di sekitar tempat penemuan tengkorak, parang, dan celana yang diduga digunakan," tambah AKP Asrudi.
Saat ini, tim penyelidik masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas tulang manusia tersebut.
"Kami masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengetahui identitas tulang manusia tersebut," kata AKP Asrudi. (lis)