MALILI, BKM -- Pertemuan PT Aserra Ferolindo Sejahtera dan Bupati Luwu Timur, Budiman terkait penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang telah dijadwalkan di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Rabu (22/1) resmi ditunda.
Belum diketahui pasti apa alasan penundaan agenda penandatanganan PKS pemanfaatan lahan pembangunan pabrik pengelolahan dan pemurnian komoditas nikel di Desa Harapan tersebut.
“Waalaikum salam, ditunda (pertemuan) Pak,” kata Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan, Andi Muh Reza kepada awak media, Selasa (21/1). Dia mengaku tidak mengetahui apa alasan penundaan itu. “Iye kurang tahu,” tambahnya.
Dikonfirmasi terpisah, Sekkab Luwu Timur, Bahri Suli mengatakan rapat pembahasan penandatanganan PKS pemanfaatan lahan antara PT Aserra Ferolindo dan Bupati, Budiman ditunda.
“Maaf dinda, katanya ditunda itu rapat pembahasannya,” ujar Bahri. Menurutnya, dia sama sekali tidak mengetahui secara pasti apa alasan penundaan tersebut. “Oh maaf dinda, saya sama sekali tidak ketahui kalau untuk hal itu,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, PT Aserra Ferolindo Sejahtera melayangkan undangan penandatanganan PKS pemanfaatan lahan pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian komoditas nikel yang berlokasi di Desa Harapan, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur.