Masih Ade Reyhan, ia juga merincikan bagaimana hasil Musrenbang tahun 2023 lalu dan program apa yang telah dilaksanakan selama tahun 2024 seperti pembangunan jalan, drainase dan pemberdayaan masyarakat.
"Hasil dari Musrenbang tahun 2023 yang kemudian kita realisasikan tahun 2024 lalu itu kami sudah merealisasikan untuk bidang infrastruktur sendiri itu terkait dengan empat titik pembangunan jalan, kemudian tiga titik pembangunan drainase dan terkait dengan pemberdayaan ada dua jenis pelatihan yang kami laksanakan yang pertama itu Tata boga dan yang kedua adalah Tata rias,"bebernya.
Pria kelahiran 8 September 1997 itu pun menerangkan bahwa sebelum menjabat sebagai lurah, dulu ia sempat bertugas di Bappeda, untuk itu ia paham betul dengan skala mana yang lebih di prioritaskan.
"Kebetulan saya dulu pernah tugas di Bappeda selama tiga tahun dan sering mengawal terkait Musrenbang jadi pengalaman yang sering terjadi terkait dengan Musrenbang itu banyak usulan yang sudah berkali-kali diusulkan tapi tidak terakomodir ini juga menjadi keluhan. Disini saya ingin menyampaikan bahwa pemerintah itu punya yang namanya pagu, punya alokasi. Jadi kita dalam menyusun rencana itu punya skala prioritas yang perlu kita tetapkan bersama sehingga apa yang menjadi rencana pembangunan kita sesuai dengan kebutuhan bukan keinginan,"lanjutnya.
Dalam Musrenbang kali ini, peserta sepakat untuk memprioritaskan usulan empat poin yaitu pembangunan drainase, jalan, pengadaan cctv dan pemberdayaan masyarakat yang dianggap masih belum cukup lantaran luasnya wilayah Karuwisi Utara.
Menanggapi hal tersebut, Ade Reyhan mengatakan bahwa program utama yang akan dilaksanakan adalah yang menjadi kebutuhan masyarakat di Kelurahan Karuwisi Utara, menurutnya semua usulan nantinya akan ditampung terlebih dahulu untuk diskusikan lebih lanjut dengan tim perumus dikelurahan.
"Iya yang pasti apa yang menjadi keresahan dan kendala masyarakat tentu itu kami akan prioritaskan apa lagi mendengar beberapa keresahan masyarakat seperti perbaikan jalan, drainase, pengadaan alat CCTV dan pemberdayaan masyarakat itu pasti kami akan usulkan dalam Musrenbang tahun 2025 jadi kami harap untuk warga bisa memutuskan prioritas karena dana dari pemerintah itu juga terbatas disesuaikan dengan prioritas urgensi,"kuncinya.(Jar)
