MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID — Expat. Roasters hadir di Makassar. Kafe yang berlokasi di Sunset Quay, kawasan Centre Point of Indonesia (CPI) ini, bisa menjadi rekomendasi tempat nongkrong yang asik dan cozy.
Expat.Roasters adalah rekomendasi yang paling pas untuk para pecinta kopi dan warga Makassar yang ingin menikmati kopi premium hasil produksi lokal.
Lokasinya juga sangat estetik karena berada di tepian pantai yang menyajikan pemandangan indah Selat Makassar, apalagi saat sunset atau matahari terbenam.
Di Expat.Roasters,pengunjung dapat menikmati berbagai kopi unggulan, termasuk kopi single origin dari Bali Kintamani dan Jawa Barat, serta blend populer seperti Patria, Nomad, Habitat, Jozo, dan Terra.
Kafe ini juga menawarkan cold brew dalam kemasan kaleng yang baru diluncurkan, cocok untuk mereka yang memiliki mobilitas tinggi dan tetap ingin menikmati kopi berkualitas.
Sementara untuk kuliner, ada beberapa sajian klasik kafe seperti Triple Cheese Toastie, alpukat tumbuk, Truffle Carbonara, dan sajian klasik Indonesia yang diberi sentuhan baru.
Kafe ini dilaunching dan resmi beroperasi Sabtu (9/11).
CEO & Founder Expat. Roasters, Shae Macnamara mengungkapkan grand opening
Expat.Roasters untuk merayakan peluncuran kembali Bali Baby Blend, kopi edisi terbatas spesial yang dibuat menggunakan empat jenis biji kopi berbeda dari Bali.
Head of Training & Brand Ambassador dari Expat. Roasters, Yande Wirawan, mengambil alih bar untuk menciptakan minuman spesial bagi para pengunjung.
Hanya 200 kaleng Bali Baby yang tersedia, dengan 10 persen hasil penjualan disumbangkan untuk kegiatan amal.
Kemasan blend ini menampilkan karya seni oleh Dwymabim, seorang seniman terkenal yang dikenal karena desainnya yang rumit.
"Sebagai merek yang berakar di komunitas lokal, Bali Baby adalah penghormatan kami terhadap warisan kopi Bali yang kaya. Membawa campuran unik ini ke Makassar dan meraciknya secara pribadi untuk para tamu adalah momen spesial, terutama karena semua hasil penjualan akan mendukung tujuan yang penting. Ini adalah cara kami memberi kembali kepada masyarakat sambil merayakan seni dan dedikasi dalam setiap cangkir,” ujar sy Ande.
Seniman Dwymabim juga memukau para hadirin dengan penampilan live painting yang menggambarkan dua sosok ikonik yang mewakili Bali dan Makassar.