"Dengan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang efektif antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman dan damai selama Pilkada," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum Pengurus PERBAKIN Sulsel, Ikhsan mengatakan penggunaan senjata api yang tidak terawasi dapat memicu konflik dan gangguan keamanan, yang berpotensi merusak proses demokrasi.
"Oleh karena itu, perizinan dan pengawasan yang ketat oleh Polri dan pemerintah yang berwenang sangat diperlukan untuk mencegah penyalahgunaan senjata api selama periode pemilihan", Ujarnya.
Sosialisasi ini mengangkat tema Menciptakan Keamanan Bersama untuk Mewujudkan Pilkada 2024 yang Aman Melalui Pengawasan Senjata Api di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan”.
Kegiatan itu menghadirkan sejumlah pemateri diantaranya AKP Duet Surana yang memaparkan materi dari personil Direktorat Intelkam Polda Sulsel, Sekretaris umum Pengprov Perbakin Sulsel Ikhsan yang memaparkan Keorganisasian Perbakin Dan Dr. Irwan Muin dengan tema pemaparan Bidang Hukum Perbakin. (rhm)
