Lanjut dr spesialis anak ini, impian tersebut dibuktikan 3,5 tahun pemerintahan Theofilus Allorerung-Zadrak Tombeg (Theza) program Universal Health Coverage (UHC) sistem penjaminan kesehatan memastikan warga Tana Toraja menikmati akses pelayanan kesehatan adil.
Konsep pembangunan kesehatan Pemda Tana Toraja kolaborasi BPJS Kesehatan memudahkan masyarakat menerima pelayanan begitu mudah dirumah sakit hanya perlihatkan KTP ataupun Kartu Keluarga (KK) sudah dilayani gratis.
Wukudkan layanan kesehatan bermutu ini Pemda Tana Toraja gelontorkan anggaran Rp 35 milyar setiap tahun. Ini bukan proyek melainkan program, ujar dr Zadrak.
Program kesehatan lain masa pemerintahan Theza kata dr Zadrak dengan hadirnya CT Scan di RSUD Lakipadada. Demikian pula mesin cuci darah bagi masyarakat gagal ginjal
kronis juga sudah hadir di RSUD Lakipadada.
Janji politik paslon Zatria lain meningkatkan masyarakat pekerja rentan mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan gratis mencapai 10 ribu sebelumnya sudah dilounching Penda Tana Toraja.
Masa kepemimpinan Theza 3,5 tahun juga sudah melunasi utang Rp 114 milyar ditinggalkan bupati dan wakil bupati sebelumnya cukup membebani APBD, pungkas Zadrak.
Untuk diketahui Lembang Gasing basis militan Theza Pilkada sebelumnya, semoga paslon Zatria kembali terulang keberhasilan serupa menang mutlak didaerah ini (agus).
