Satu-satunya Penantang Andi Utta di Pilbup Bulukumba, Siapa Jamaluddin Syamsir?

  • Bagikan

BULUKUMBA,BKM.FAJAR.CO.ID-- Kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bulukumba tahun 2024, diprediksi bakal berlangsung sengit. Pasangan calon (Paslon) penantang, Jamaluddin M Syamsir-Tomy Satria Yulianto (JMS-TSY), tak bisa dianggap remeh.

Apalagi, paslon nomor urut 1 ini, adalah satu-satunya penantang Muchtar Ali Yusuf-H.A.Edy Manaf (Andi Utta-Edy Manaf) yang berstatus sebagai petahana. Dengan skema hanya dua paslon, maka tak ada pilihan lain arah dukungan, petahana atau penantang saja.

Meski pertama kali ikut kontestasi Pilkada, Jamaluddin Syamsir bukan figur baru di Bulukumba. Politikus partai Golkar itu, sudah membangun jejaring akar rumput sejak beberapa tahun silam jelang Pilkada Bulukumba 2020.

Saat itu, Jamaluddin Syamsir santer diwacanakan bakal berpaket dengan Andi Mattampawali Andi Sappewali, yang merupakan adik almarhum mantan bupati Bulukumba dua periode Andi Muh Sukri Andi Sappewali. Sayangnya, keduanya tak masuk ring kontestasi.

Meski demikian, hubungan Jamaluddin Syamsir dan Andi Mattampawali terus terjaga hingga saat ini. Pria yang lebih akrab disapa Andi Ungko itu, tampak mengiringi JMS-TSY mendaftar di KPU Kabupaten Bulukumba beberapa waktu lalu.

Selain jejaring akar rumput, Jamal Syamsir juga dikenal memiliki jejaring di level elite. Sehingga tak heran, jika Wakil Bupati Bulukumba periode 2016-2021 sekaligus calon bupati Bulukumba 2020 Tomy Satria Yulianto, memutuskan untuk mendampingi Jamal Syamsir di Pilkada 2024.

Paket Jamal Syamsir-Tomy Satria mengusung jargon 'Jadimi' Bulukumba untuk Rakyat. Duo politisi muda ini, punya magnet kuat dalam meraih simpati dan dukungan masyarakat. Terlebih lagi, pada segmentasi pemilih muda.

Jamal Syamsir-Tomy Satria juga perpaduan paket yang utuh. Jamal Syamsir dikenal dengan politisi berlatar santri yang merakyat dan sederhana. Sedangkan Tomy Satria dikenal sebagai politisi muda dekat dengan milenial.

Salah satu tokoh pemuda penggagas Jadimi, Nurfadillah menyatakan totalitasnya memenangkan JMS-TSY di Pilbup Bulukumba karena berbagai alasan mendasar. Ia menilai rekam jejak Jamal Syamsir yang punya berbagai pengalaman kepemimpinan, mampu membawa Bumi Panritalopi lebih baik ke depan.

"Rekam jejak yang dimiliki keduanya, tidak lagi diragukan. Sehingga mereka berdua paham dengan pola pikir anak muda dan milenial," ujar Nurfadillah kepada Berita Kota Makassar, Kamis (26/9).

Mantan ketua umum Kohati Badko HMI Sulselbar ini, lebih dalam mengemukakan bahwa JMS-TSY sampai saat ini masih bersentuhan dengan komunitas-komunitas maupun organisasi-organisasi kepemudaan.

Nurfadillah menilai keduanya mampu menggerakkan nurani anak muda untuk melek politik. Bagi tokoh muda perempuan yang akrab disapa Ulfa, anak muda menjadi duta-duta politik yang andal di tengah kompleksitas masyarakat.

"Itu ditambah dengan kehadiran sosok Tomy Satria yang sangat friendly dengan siapapun. Jadi kedua pasangan ini adalah calon pemimpin yang selama ini ditunggu-tunggu oleh banyak anak muda Bulukumba," katanya.

Ulfa mengatakan untuk menyongsong generasi emas 2045, sangat dibutuhkan sentuhan pemimpin yang paham betul dengan kebutuhan anak muda. Seperti dalam membangun SDM pemuda, baik dari segi soft skill maupun hard skill.

Editor: WARTA SHALLY HIDAYAT
  • Bagikan

Exit mobile version