Sebelumnya diberitakan, Sumarni mengaku telah melaporkan peristiwa perampokan ini di Polres Bulukumba, pada Jumat (13/9). Ia juga menceritakan kronologis peristiwa yang dialaminya tersebut.
Sumarni awalnya dari BRI Cabang dan BRI Unit depan Pasar Sentral Bulukumba mengambil uang tunai. Di BRI Cabang, ada Rp100 juta lebih dan di BRI Unit depan Pasar Sentral Rp68 juta.
"Sisanya itu ada uang kubawa Rp50 juta. Uang saya simpan dalam kantongan berwarna hitam," katanya.
Sumarni tak sendirian. Ia bersama suaminya yang mengendarai mobil Pick Up, kemudian menuju ke rumah salah satu pengusaha hasil bumi Bulukumba, H. Jumali.
Setelah tiba di lokasi, suaminya turun duluan dari mobil. Beberapa menit kemudian, Sumarni juga turun dari mobil.
"Pintu mobil dalam keadaan terkunci semua. Setelah kami semua turun dari mobil, perampok itu membuka pintu mobil, lalu mengambil uang tersebut," jelasnya.(*)
