“Aplikasi ini memberi kemudahan bagi orang tua, untuk selalu terinformasi tentang prestasi dan jadwal anak-anak mereka. Dengan teknologi ini, komunikasi antara kampus, mahasiswa, dan orang tua menjadi lebih transparan dan efektif,” jelas Tony.
Tidak hanya itu, UC Makassar juga merancang serangkaian kegiatan menarik untuk mahasiswa baru selama masa orientasi.
Salah satu kegiatan yang menonjol adalah camp bela negara, yang akan melibatkan pelatihan langsung dari marinir.
Mahasiswa baru dibekali dengan materi tentang kedisiplinan, anti narkoba, dan nilai-nilai bela negara lainnya.
“Kami ingin membentuk karakter mahasiswa yang disiplin dan memiliki rasa cinta tanah air. Oleh karena itu, pelatihan ini sangat penting untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan masa depan,” tambah Tony.
Acara ini juga dimeriahkan dengan pemberian beasiswa kepada 60 mahasiswa, dengan jumlah yang bervariasi.
Tony menekankan pentingnya menjaga kualitas pendidikan sebagai amanah dari orang tua, yang telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka kepada UC Makassar.
“Dengan melibatkan orang tua dalam berbagai kegiatan kampus, kami berusaha untuk menjaga kualitas pendidikan, dan memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar yang optimal,” tutupnya.
Dengan inovasi dan pendekatan yang komprehensif ini, UC Makassar menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik, dan mendukung perkembangan akademik serta karakter mahasiswa baru. (rhm)
