MAKALE, BKM.FAJAR.CO.ID--Situasi politik jelang Pilkada Tana Toraja 27 November 2024 semakin sengit sebab bakal bertarung mantan bupati, mantan wakil bupati, dan wakil bupati berkuasa.
Dinamika politik terjadi tidak lepas dari hasil Pileg 14 Februari 2024 lalu sekitar 8 Partai Politik (Parpol) kontrol kursi di DPRD Tana Toraja.
Tiga parpol tanpa koalisi bisa mengusung pasangan calon (Paslon) selain Golkar 7 kursi, juga partai Gerindra dan Nasdem keduanya kontrol 6 kursi. Sementara Demokrat dan PDIP masing-masing 4 kursi, serta Gelora, Perindo, dan Hanura ketiganya 1 kursi.
Bacalon bupati sudah siap maju Pilkada kini gencar sosialisasi ditengah masyarakat serta pasang alat peraga. Selain mantan Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae, juga mantan Wakil Bupati Viktor Datuan Batara (VDB) juga ketua Partai Golkar Tana Toraja, serta dr Zadrak Tombeg wakil bupati sekarang juga ketua partai Gerindra, dan satunya lagi John Rende Mangontan (JRM) anggota DPRD Provinsi Sulsel fraksi Golkar sebelumnya sudah terima surat tugas dari partai Golkar.
Nicodemus dan dr Zadrak Tombeg keduanya mantan birokrat, sedangkan VDB mantan Kapolres serta JRM Wirausaha.
Strategi dan pola komunikasi politik para bacalon bupati nampaknya berpareasi dengan para elite parpol tentunya menentukan langkah politik akan terjadi di Bumi Lakipadada.
dr Zadrak kini sudah kantongi rekomendasi partai Gerindra, Perindo dan Gelora. Sementara Nicodemus terima surat tugas partai Nasdem, dan VDB dan JRM kantongi surat tugas partai Golkar.
