SOPPENG, BKM.FAJAR.CO.ID-Kerusakan jalan di wilayah Desa Bulue, kecamatan Marioriawa, Menjadi permasalahan yang banyak dikeluhkan oleh warga.
Terutama jalan Poros Lejja Lamentong,Datae dan Gellenge berjarak sekitar 4 kilometer dari Jalan Poros Permandian Air Panas Lejja.Sementara kampung ini ini termasuk salah satu penghasil cengkeh,madu,lombok dan Kemiri serta gula merah terbesar di wilayah Kabupaten Soppeng.
Sulitnya akses akibat jalanan yang hampir rusak total, mengakibatkan para petani dan pengepul menjadi rugi. Tidak hanya itu, akibat dari kerusakan jalan ini berdampak kepada harga bahan pokok yang mahal dan juga harga dari barang para petani menjadi murah.
Jalanan ini merupakan satu-satunya akses keluar masuk dari desa Bulue menuju ibu nota kecamatan, yang setiap hari di lalui oleh para siswa-siswi tingkat SMP dan SMA yang bersekolah di Batu Batu . Selain itu, para guru sekolah dasar yang berasal dari desa lain juga menempuh jalanan ini untuk melaksanakan tugas mengajar di SDN 66 Mario Kelas Jauh Datae dan Kelas Jauh Gellenge d Maka tak heran, jika tidak sedikit masyarakat yang mengeluhkan kondisi jalan yang sangat memprihatinkan.
Pasalnya, jalanan ini sangat menghambat aktivitas masyarakat. Dikhawatirkan akan memakan korban jiwa, karena disini merupakan daerah perbukitan yang memiliki pendakian tajam dan penurunan curam dengan akses jalan licin, bebatuan besar, serta tanah lumpur.
