Dispar Makassar, Asita dan PHRI Ikut Ambil Bagian di BBTF

  • Bagikan

Serta sebanyak delapan negara, termasuk Indonesia, menjadi seller di BBTF 2024.

"Tahun lalu (yang jadi seller) cuma ada lima negara. Artinya, BBTF ini sudah qualified menjadi sebuah marketplace B2B (business to business). Oleh karena itu, negara lain juga melihat ada potensi yang besar di dalam BBTF ini," kata Ketua Komite BBTF 2024 Putu Winastra.

Winastra mengatakan target kontrak bisnis pada BBTF 2024 meningkat menjadi Rp 8,1 triliun.

Target ini meningkat dari gelaran sebelumnya yakni Rp 6,7 triliun.

Menurutnya, angka tersebut merupakan sebuah potensi transaksi yang sangat besar dan akan semakin bertambah ke depannya.

Kenaikan target ini juga disebabkan kian bervariasinya peserta BTTF 2024.

Peserta kali ini tidak hanya tour operator, tetapi juga dari eventorganizer, wedding organizer, MICE hingga korporat yang memiliki market berbeda-beda.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong para peserta BBTF 2024 dapat menjelajahi destinasi Indonesia lainnya. Sebab, BBTF tak hanya menawarkan Bali saja, tetapi juga pariwisata lainnya di Indonesia. (rhm)

  • Bagikan