"Saya menilai, Pilwalkot kali ini terasa Appi dalam posisi petahana. Ia sedang menanti siapa sosok penantangnya. Sedangkan partai yang tak sejalan dengan partai Golkar sedang merancang figur-figur potensial. Kondisi bongkar pasang figur pun terjadi," terangnya.
Ras menjelaskan, awalnya sejumlah partai mendorong kader-kader potensialnya. Sebut saja partai NasDem ada nama Fatmawati Rusdi, Rudianto Lallo hingga Rachmatika Dewi diwacanakan akan tampil. Namun belakangan Nasdem lebih cenderung menghadirkan figur non kader.
Begitupun partai Gerindra, yang dinilai Ras masih dalam posisi gamang. Apakah tetap mendorong Najmuddin ataukah mencari alternatif figur. Pasalnya nama Najmuddin tidak begitu populer bagi warga Makassar.
Ditambah lagi, tambah Ras, ia tidak berhasil dalam kontestasi Pileg kemarin. Kecuali jika sosok Najmuddin tampil sebagai wakil, mungkin masih rasional bagi partai Gerindra.
"Sehingga dalam kondisi saat ini saya ingin katakan jika posisi Appi benar-benar kuat. Itulah sebabnya mengapa tiga bulan menuju pendaftaran kandidat kita belum bisa melihat secara pasti tentang sosok kuat penantang Appi. Atmosfir politik pilwalkot Makassar masih adem-adem saja," tutup Ras.(rif)
--
Kirim dari Fast Notepad