Alamsyah menambahkan, kenaikan harga dikarenakan kebutuhan di bulan Ramadan meningkat. Juga bisa disebabkan belum masuknya pasokan dari petani, jika pasokan normal harga akan kembali stabil.
“Dari pemantauan, kami menemukan ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga, tapi masih dalam batas normal dan masih terjangkau oleh masyarakat,”tutur Alamsyah Sahabuddin.
Salah satu warga yang sedang berbelanja di Pasar Terong, Indah mengatakan, jelang Idul Fitri ada beberpa komoditi mengalami kenaikan namun ada juga mengalami penurunan harga.
Seperti beras merek Satria sebelumnya Rp385 ribu turun menjadi Rp360 ribu per karung ukuran 25 kg. Harga telur dari Rp56 ribu turun menjadi Rp 51 ribu per rak.
“Jelang lebaran memang ada kenaikan harga kebutuhan pokok, tapi masih terjangkau. Namun tidak semuanya naik ada juga yang turun,” tandanya. (rhm)
Dikirim dari iPhone saya
