Proses audit yang telah dilaksanakan, menambah kredibilitas Indosat dalam pemanfaatan energi dalam operasional bisnisnya secara efisien dan berkelanjutan.
Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (EBTKE) tahun 2022, konsumsi energi di Indonesia mencapai 3.067.653.600 Gjoule atau setara 852.126 GWh.
Upaya penghematan melalui konservasi energi ini mencapai 56.098.914 Gjoule setara 15.583 GWh, atau sekitar 2% dari total konsumsi energi dengan penurunan emisi sebesar 8,5 juta tCO2e.
Sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan dalam pengelolaan dan pemanfaatan energi secara efisien, Indosat turut meningkatkan kapasitasnya dalam menjaga aspek lingkungan dengan memenuhi standar internasional dalam setiap kegiatan operasional bisnisnya.
Lebih lanjut, keberhasilan mendapatkan sertifikasi ISO 50001:2018 tersebut mencerminkan dedikasi Manajemen Indosat terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan, tidak hanya unggul dalam industri telekomunikasi Tanah Air, tetapi juga menegaskan sikap proaktif Indosat dalam berkontribusi pada upaya konservasi energi global. (rhm)