Serta sejumlah kegiatan bakti sosial maupun pelayanan seperti donor darah, pemeriksaan gula darah, pembagian takjil, santunan baik di tingkat pusat maupun daerah dan lain-lain.
Selain itu, salah satu organisasi Tionghoa terbesar di Indonesia ini, juga tak putus menjalin silaturahmi dengan pejabat tinggi negara dan orang-orang penting di Indonesia. Bahkan pada 15 Mei 2023, pengurus PSMTI bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi dan menyampaikan apresiasi kepada orang nomor satu di Indonesia itu atas kepemimpinannya.
Tak berhenti di situ, PSMTI juga terus memperkuat hubungan internasional dengan sejumlah negara, seperti menghadiri Konferensi ASEAN Chinese Clans Association (ACCA) ke-10 di Malaysia, ikut mendukung pameran yang digelar CCPIT Commercial Sub-council di JI Expo Kemayoran dan mendukung acara pertukaran budaya di Naning, Tiongkok.
Sejumlah peserta yang hadir termasuk dewan menyampaikan apresiasi kepada pengurus PSMTI pusat atas kerja kerasnya dalam mengembangkan organisasi ini dan terus berkontribusi membantu pemerintah melalui kegiatan-kegiatan yang digelar.
Kendati demikian, masih ada catatan yang menjadi evaluasi PSMTI agar dapat lebih baik lagi ke depan.
Sekum PSMTI Peng Suyoto juga menyampaikan harapan PSMTI kepada seluruh anggota PSMTI untuk ikut mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan yang akan digelar pada 14 Februari mendatang, dengan cara datang ke TPS dan coblos sesuai pilihannya.
“Harapan kita tentu seluruh cabang kita, baik secara Provinsi maupun Kabupaten/Kota terus menjalankan visi misi dan program-program kerja yang sudah dicanangkan serta mendorong semua anggota untuk ikut menyukseskan event besar negara yakni pemilu dengan tidak golput,” tegas Peng Suyoto.
Terkait kegiatan PSMTI, Peng Suyoto mengatakan kegiatan PSMTI di tahun 2024 tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya namun ada beberapa kegiatan pelaksanaannya masih menunggu pelaksanaan Pemilu seperti Tahun Baru Imlek yang perayaannya berdekatan dengan hari pencoblosan.
“Imlek itu memang dekat dengan Pemilu, jadi kegiatan secara personal atau keluarga tetap dijalankan namun secara organisasi, kita mendorong untuk sukseskan pemilu, jadi lebih baik Imlek-nya bersama keluarga,” tutur Peng Suyoto. (rls).