“Segala sesuatunya harus dipersiapkan dari sekarang. Mulai dari kesiapan personil, kelengkapan peralatan, latihan dan simulasi sistem pengamanan kota (sispamkota), termasuk penanganan situasi darurat dan pengendalian kerumunan massa", ujarnya.
Kapolres Luwu juga menghimbau dan mengingatkan bahwa sebagai anggota Polri dilarang keras terlibat dalam politik praktis maupun aksi dukung mendukung terhadap calon atau kelompok tertentu. Pihaknya menekankan agar anggota bersikap Netral dan tidak memihak.
“Sebagai anggota Polri, kita punya kode etik pelaksanaan tugas. Oleh karenanya saya berharap kita semua kompak dan satu padu memegang teguh hal tersebut agar kita bisa menjamin terselenggaranya Pemilu yang aman, kondusif, jujur dan adil.” Tegas AKBP Arisandi.
Setelah Kapolres Luwu memberikan arahan, semua Kasatfung Polres Luwu membawakan materi sehubungan dengan tugas-tugas pelaksanaan menghadapi Pemilu 2023-2024, mulai dari Kabag Ops, Kasat Lantas, Kasat Reskrim, Kasat Intelkam, Kasat Binmas, Kasi Propam dan Kasat Samapta. Direncanakan pula untuk mengundang beberapa stake holder terkait untuk menjadi narasumber pada sesi latihan berikutnya seperti KPUD dan Bawaslu.(asm)
