Berdasarkan hasil seleksi yang ketat oleh Dewan Juri, telah ditetapkan pemenang “Call for Ideas: Akselerasi Ekonomi (Aksinomi) Sulampua Tahun 2023 untuk dua kategori pemenang.
Juara I pada kategori Mahasiswa atas nama Rosmila dari Universitas Hasanuddin, Juara II Kwan Wirawan Kwandou dari Universitas Hasanuddin, dan Juara III Muh. Irhamussalihin dari Universitas Hasanuddin.
Sementara pada kategori Umum, Juara I atas nama Wisnu Adi Nugroho, Juara II Aditya Idris, dan Juara III Dwi Wahyudi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan juga menyampaikan sekilas perkembangan ekonomi wilayah Sulampua, dimana pada triwulan II 2023 mencatat pertumbuhan 6,56 persen (yoy), meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 5,54% (yoy).
Secara spasial, peningkatan pertumbuhan terjadi di Sulbar, Gorontalo, Sulut, Maluku, Malut, dan Papua.
Selanjutnya, penguatan ekonomi Sulampua diikuti dengan tekanan inflasi yang semakin mereda.
Pada Juli 2023, inflasi Sulampua tercatat sebesar 3,25 persen, lebih rendah dibandingkan 4,35 persen (yoy) pada bulan sebelumnya telah kembali dalam rentang target 3+1 persen.
Ditengah penguatan ekonomi Sulampua, PDRB Sulsel pada triwulan II 2023 mengalami perlambatan, namun tetap tumbuh kuat.
Ekonomi Sulsel tumbuh 5,00 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 5,29 persen (yoy).
Disamping itu, tekanan inflasi Sulsel juga terpantau terus menurun hingga Juli 2023. Inflasi gabungan 5 Kota IHK di Sulsel tercatat sebesar 3,34 persen (yoy) dan telah kembali dalam sasaran terget inflasi nasional 3+1 persen.
Inflasi yang semakin terkendali tersebut sejalan upaya dan sinergi bersama TPID melalui strategi 4K yang mampu mendukung pengendalian inflasi di daerah semakin baik. (rhm)