Paulus Kusno menambahkan,
Para pelajar adalah generasi cerdas dan terdidik, setiap hari dididik dengan ilmu pengetahuan, di biasakan oleh lingkungan sekolah dengan aturan - aturan yang mengikat, namun pada saat berangkat ke sekolah maupun pulang sekolah, sejumlah siswa - siswi kita ini, baik siswa SMP maupun SMA, kami temukan tidak menggunakan helm, sehingga dipandang sangat perlu untuk go to school, menyampaikan edukasi taat menggunakan helm secara terdidik kepada para pelajar generasi cerdas.
"Kita tidak ingin generasi pelajar kita ini tumbuh menjadi generasi yang melanggar aturan berlalu lintas khususnya penggunaan helm, memang menggunakan helm itu adalah hal yang di anggap lumrah, namun jika terus dibiarkan para siswa - siswi tidak menggunakan helm, itu sama artinya kita telah membiarkan generasi cerdas kita ini menjadi generasi pelanggar hukum, ini yang kita tidak inginkan terjadi.
"Fakta lapangan yang kami temukan setiap malam, yaitu di duga para pelaku2 balapan liar di dominasi oleh anak anak pelajar, ini juga menjadi perhatian khusus dan menjadi alasan utama kita untuk go to school, kita sampaikan kepada para siswa untuk tidak ikut-ikutan dengan balapan, Menonton pun Jangan ".
Samapta Polres Parepare Go To School, diawali di SMP Frater, dan akan di lanjutkan secara konsisten ke SMP dan SMA lainnya yang ada di Parepare.
Paulus berharap, dengan upaya ini akan mendekatkan Polisi dengan pelajar, yang kedepannya di harapkan mampu menumbuhkan kesadaran pelajar untuk taat menggunakan helm dan menghindari Balapan liar.
Kasat Samapta juga mengharapkan terjadi sinergi antara Polisi dengan Pihak Sekolah dalam membentuk karakter generasi cerdas yang taat hukum, demi mewujudkan lahirnya generasi - generasi cerdas penerus perjuangan bangsa di masa yang akan datang.
Pihak Sekolah SMP Frater sangat berharap dengan kehadiran polisi di lingkungan sekolah (meskipun tidak setiap saat), akan mengawal pembentukan karakter siswa yang taat hukum.(Mup).
