MAKALE, BKM --, Setelah Dinas Kesehatan dan BKPSDM Tana Toraja buka formasi tahun 2023 ke 8 honorer gagal jadi P3K 2022 lalu, Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi, apresiasi sebab melalui perjuangan melelahkan di dewan setelah dua kali dibahas.
Mulai dari terima aspirasi Nakes gagal P3K, hingga rapat gabungan komisi dengan pimpinan hasilkan beberapa rekomendasi. Sala satunya nakes gagal otomatis diangkat P3K 2023 atau dibuka formasi baru di Puskesmas mereka bertugas.
Kepada media ini, Senin (23/1) Welem Sambolangi berterima kasih kepada Bupati Tana Toraja melalui OPD tehnis Dinkes dan BKPSDM Tana Toraja sudah buka formasi tahun 2023 kepada 8 Nakes gagal P3K tahun 2022 lalu, termasuk kepada 400 Nakes lainnya hendak beralih status PPPK.
Dewan berjuang secara politis karena pertimbangan kemanusiaan sebab Nakes sudah puluhan tahun berkerja terdepan layani masyarakat menuju Tana Toraja kabupaten sehat, pungkas Welem.
Diwartakan media ini sebelumnya 8 Nakes gagal P3K tahun 2022 berjuang kedewan berbuah manis, sebab tahun 2023 sudah dibuka formasi di Puskesmas mereka bertugas.
Masih kurang Nakes didaerah ini melakukan pelayanan, sehingga kami berjuang semua Nakes terakomodir alih status P3K, terang Plt Kadinkes Tana Toraja, Rudhy Andi Lolo, Sabtu (21/1).
BKPSDM dan Dinkes perioritaskan formasi 8 Nakes tidak lolos P3K 2022 lalu dan 400 Nakes lainnya, dihari terakhir penentuan Formasi, Jumat (20/1), Rudhy Andi Lolo (agus).
