Muh Syahidin mengatakan, tidak sewajarnya salah seorang pengurus KONI Sulsel mengatakan hal yang bisa kembali melukai hati masyarakat Kabupaten Sinjai selaku salah satu tuan rumah Porprov XVII, yang sebelumnya legowo menerima keputusan gubernur Sulawesi Selatan menetapkan dua tuan rumah yakni Sinjai dan Bulukumba. Meskipun Sinjai menang telak saat pemilihan tuan rumah dimana Sinjai mendapatkan 21 suara sementara Bulukumba mendapatkan 3 suara.
"Bapak harus menghargai keputusan rapat KONI Provinsi Sulsel tertanggal 1 September 2022 dimana finalisasi rapat pada saat itu menetapkan Sinjai tuan rumah pertandingan sepak bola dan finalnya pun di Kabupaten Sinjai,"ujarnya.
Didin sapaan akrab Humas KONI Sinjai ini menganggap pernyataan yang dikeluarkan oleh Wasir Talib ini adalah mewakili KONI provinsi.Untuk itu, Ia meminta ketua KONI provinsi mengevaluasi oknum pengurus yang mengatasnamakan KONI provinsi yang merasa kecewa jika pertandingan final sepakbola tidak dilaksanakan di Bulukumba dan meminta KONI provinsi konsisten terhadap hasil rapat terakhir yang menetapkan final sepakbola tetap di Sinjai.
"Kalau kami baca di salah satu media online Wasir Talib ini melontarkan bahasa yang dapat kembali melukai hati kami di KONI Sinjai dan hati masyarakat Sinjai secara umum. Selaku KONI Sinjai saya meminta kepada ketua umum KONI Sulsel evaluasi oknum pengurusnya yang dapat mencederai konsistensi hasil rapat terakhir yang digelar KONI provinsi belum lama ini, "ungkapnya.(din)