Deklarasi ‘Bulukumba Bisa’ Patahkan Keraguan KONI Sulsel

  • Bagikan

"Saya orang provinsi yang akan kecewa, kalau final sepakbola tidak dilaksanakan di tempat ini. Sehingga sangat keliru jika final sepakbola tidak dilaksanakan di Bulukumba," sambung Wasir.

Sebelumnya diberitakan, deklarasi diwarnai dengan berbagai kegiatan seperti jalan sehat, lari 5K, senam We Love Bulukumba, apel siaga, serta atraksi Bulukumba Bisa.

Tak kalah menariknya, penampilan Puput LIDA dan Nayla DA menghibur peserta sampai joget bersama.

Tampak, ribuan warga Bulukumba tumpah ruah. Anak-anak, remaja, anak muda hingga ibu-ibu, benar-benar menyatu dalam satu visi menjaga 'wajah Bulukumba' di mata Sulsel maupun secara nasional.

Ketua Tim Kreatif, Arum Spink menerangkan bahwasanya deklarasi Bulukumba Bisa tak akan sukses tanpa dukungan semua pihak. Sehingga, partisipasi stakeholder dan dukungan masyarakat sangat penting.

"Terima kasih kepada Bosowa, Toyota, BNI, Bank Sulselbar dan seluruh pihak lainnya. Lebih khusus doa untuk ibunda, ibu dari seluruh masyarakat Bulukumba sekaligus Ketua Dekranasda Andi Herfida Attas," katanya.

Deklarasi Bulukumba Bisa juga dihadiri Ketua DPRD diwakili oleh anggota Komisi C Zulkifli Saiye, Kapolres, Dandim, para Kepala OPD, Ketua Dekranasda Bulukumba, KONI Sulsel, Ketua KONI Bulukumba bersama jajaran pengurusnya, serta tamu undangan lainnya.

Di sela-sela deklarasi, Tim Kreatif juga membagikan puluhan doorprize menarik kepada peserta dengan cara mengundi kupon yang telah disiapkan.(min)

  • Bagikan