MAKASSAR, BKM-- Sejak perubahan cuaca yang terkadang panas lalu turun hujan menyebabkan jumlah pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Makassar, terus bertambah.
Dari data yang diperoleh BKM, Senin (13/6), menangani pasien diare sebagai penyakit terbanyak hingga Juli 2022.
Menurut Kasubag Humas dan pelayanan RSUD Daya, Wisnu, mengatakan, pasien yang dirawat dengan penyakit terbanyak ditangani di ruang rawat inap adalah diare sebanyak 85, dyspepsia sebanyak 43, dan demam tifoid sebanyak 42 rata-rata usia anak-anak dan dewasa pada periode tahun 2022.
"Memang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat melalui puskesmas. Apalagi musim pancaroba seperti ini memang mudah sekali orang terserang diare dan demam," ungkapnya saat dikonfirmasi kemarin.
Lanjutnya bahwa penyakit terbanyak tentu menambah pasokan obat untuk diare dan demam. Apalagi, musim pancaroba memang rentan atas serangan diare dan demam, sehingga masyarakat harus lebih berhati-hati.
"Kalaur rawat jalan pasien terbanyak itu GP (Gangren Pulpa) sebanyak 289 orang, DM Tipe 2 (Diabetes) sebanyak 146 orang, Hipertensi sebanyak 118 orang. Kita memang mengimbau masyarakat untuk hidup sehat selama musim pancaroba seperti ini," ujarnya.
Diharapkan bagi warga yang mengalami gejala diare, disarankan supaya segera memeriksakan ke puskesmas terdekat. Karena jika terlambat pasien bisa mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Jika terlalu parah, diare yang berkelanjutan itu bisa mengancam keselamatan jiwa.
Ia menambahkan, kondisi cuaca yang berubah-ubah bisa menyebabkan daya tubuh menurun. Dalam kondisi itu rentan muncul penularan dua penyakit tersebut. "Cuaca mudah sekali berubah, dari panas lalu tiba-tiba hujan. Kondisi ini rentan sebabkan daya tubuh menurun dan mudah terkena penyakit," jelasnya.
Untuk penyebaran diare, Wisnu meminta para orangtua untuk memperhatikan konsumsi jajanan anak di sekolah. "Awasi dan ingatkan anak dalam mengkonsumsi jajanan. Terutama minuman yang menggunakan es. Sebab biasanya diare pada anak disebabkan karena ulah pedagang yang membuat es dengan menggunakan air mentah," katanya.(ita)
Pancaroba, Pasien Diare Dominasi RSUD Daya
MAKASSAR, BKM-- Sejak perubahan cuaca yang terkadang panas lalu turun hujan menyebabkan jumlah pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Makassar, terus bertambah.
Dari data yang diperoleh BKM, Senin (13/6), menangani pasien diare sebagai penyakit terbanyak hingga Juli 2022.
Menurut Kasubag Humas dan pelayanan RSUD Daya, Wisnu, mengatakan, pasien yang dirawat dengan penyakit terbanyak ditangani di ruang rawat inap adalah diare sebanyak 85, dyspepsia sebanyak 43, dan demam tifoid sebanyak 42 rata-rata usia anak-anak dan dewasa pada periode tahun 2022.
"Memang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat melalui puskesmas. Apalagi musim pancaroba seperti ini memang mudah sekali orang terserang diare dan demam," ungkapnya saat dikonfirmasi kemarin.
Lanjutnya bahwa penyakit terbanyak tentu menambah pasokan obat untuk diare dan demam. Apalagi, musim pancaroba memang rentan atas serangan diare dan demam, sehingga masyarakat harus lebih berhati-hati.
"Kalaur rawat jalan pasien terbanyak itu GP (Gangren Pulpa) sebanyak 289 orang, DM Tipe 2 (Diabetes) sebanyak 146 orang, Hipertensi sebanyak 118 orang. Kita memang mengimbau masyarakat untuk hidup sehat selama musim pancaroba seperti ini," ujarnya.
Diharapkan bagi warga yang mengalami gejala diare, disarankan supaya segera memeriksakan ke puskesmas terdekat. Karena jika terlambat pasien bisa mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Jika terlalu parah, diare yang berkelanjutan itu bisa mengancam keselamatan jiwa.
Ia menambahkan, kondisi cuaca yang berubah-ubah bisa menyebabkan daya tubuh menurun. Dalam kondisi itu rentan muncul penularan dua penyakit tersebut. "Cuaca mudah sekali berubah, dari panas lalu tiba-tiba hujan. Kondisi ini rentan sebabkan daya tubuh menurun dan mudah terkena penyakit," jelasnya.
Untuk penyebaran diare, Wisnu meminta para orangtua untuk memperhatikan konsumsi jajanan anak di sekolah. "Awasi dan ingatkan anak dalam mengkonsumsi jajanan. Terutama minuman yang menggunakan es. Sebab biasanya diare pada anak disebabkan karena ulah pedagang yang membuat es dengan menggunakan air mentah," katanya.(ita)
MAKASSAR, BKM-- Sejak perubahan cuaca yang terkadang panas lalu turun hujan menyebabkan jumlah pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Makassar, terus bertambah.
Dari data yang diperoleh BKM, Senin (13/6), menangani pasien diare sebagai penyakit terbanyak hingga Juli 2022.
Menurut Kasubag Humas dan pelayanan RSUD Daya, Wisnu, mengatakan, pasien yang dirawat dengan penyakit terbanyak ditangani di ruang rawat inap adalah diare sebanyak 85, dyspepsia sebanyak 43, dan demam tifoid sebanyak 42 rata-rata usia anak-anak dan dewasa pada periode tahun 2022.
"Memang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat melalui puskesmas. Apalagi musim pancaroba seperti ini memang mudah sekali orang terserang diare dan demam," ungkapnya saat dikonfirmasi kemarin.