”Mengapa saya langsung ingin bertemu dengan mitra strategis saya, yaitu DPRD. Karena keberhasilan penyelenggaraan itu tergantung kepada aktor di baliknya.
Makanya, saya ingin melihat mitra kita dulu yang akan menjadi penyelenggara bersama dalam urusan pemerintahan dan sekaligus untuk saling memperkenalkan diri,” tuturnya.
Pada momen itu, Akmal menekankan agar data menjadi hal utama dalam pembangunan daerah. Data menjadi poin penting dalam pertemuan tersebut.
”Saya mohon dukungan. Saya ingin membangun harmonisasi dengan penguatan data. Sehingga dalam mengkritik kita berpedoman pada data. Kita ingin menyinkronkan data desa, data kabupaten. Sehingga pembangunan bisa terbangun dengan baik. Kita ingin menjadikan Sulbar sebagai percontohan, tempat pilot project data dasar penyelenggaraan daerah dengan data desa yang presisi,” ucapnya.
Wakil Ketua I DPRD Sulbar, Usman Suhuriah, mengatakan, kegiatan itu merupakan silaturahmi pertama DPRD dengan Pj gubernur Sulbar. Untuk itu, Usman berharap ke depan komunikasi yang terjalin antara DPRD bersama jajaran Pemprov Sulbar bisa semakin baik. Terutama dalam membangun daerah.
”Kita akan mengambil momentum pertama ini, yang diibaratkan seperti sentuhan pengantin baru di malam pertama. Kalau sentuhan pertama itu biasanya akan menentukan proses-proses selanjutnya,” tutur Usman. (zul)